Pada 2 Januari 2014, Kepala Pusat Penerangan Kemenhan, Sisriadi, menerangkan bila pemerintah Indonesia berencana membeli sejumlah alutsista baru untuk memperbagus kekuatan militer Indonesia 2014. Alutista yang diincar adalah 5 kapal selam jenis Kilo Class, yang digunakan untuk perang, dan 6 pesawat tempur Sukhoi dari Rusia.
Sisriadi memastikan bila tim yang berasal dari personel anggota TNI AU telah berangkat ke Rusia untuk menjajaki sekaligus melihat kondisi kapal selam yang Indonesia hendak dibeli. Menurut kabar yang beredar, kapal ini dilengkapi senjata, seperti peluru kendali, torpedo, antiranjau, antipeluru kendali, dan rudal Yakhont. Adapun daya jelajah rudal tersebut mencapai 300-400 kilometer (kin).
Meskipun, pembelian pesawat Sukhoi ini belum diketahui kapan namun dia memberi ancer-ancer-nya, yaitu: "Jadwalnya (ke Rusia) Februari."
Sisriadi memastikan bila tim yang berasal dari personel anggota TNI AU telah berangkat ke Rusia untuk menjajaki sekaligus melihat kondisi kapal selam yang Indonesia hendak dibeli. Menurut kabar yang beredar, kapal ini dilengkapi senjata, seperti peluru kendali, torpedo, antiranjau, antipeluru kendali, dan rudal Yakhont. Adapun daya jelajah rudal tersebut mencapai 300-400 kilometer (kin).
Meskipun, pembelian pesawat Sukhoi ini belum diketahui kapan namun dia memberi ancer-ancer-nya, yaitu: "Jadwalnya (ke Rusia) Februari."